Senin, 13 Oktober 2008

Hasrat Dengki Menghukum Diri Sendiri

Orang yang paling derita jiwanya, adalah orang dengki
Sakit hati, menderita, kecewa, marah, gelisah
Lihat saja orang lebih darinya, sakit hati
Ingin memgusahakan orang itu hilang nikmat darinya
Nikmat bertambah panda orang itu Aduh!
Marahnya meluap-luap, kecewanya bertambah parah
Lebih-lebih lagi ingin menjatuhkan atau orang, dia pula yang terjatuh Wah!
Hatinya bertambah marah dan parah
Apabila orang makin berjaya, dia sebaliknya ,hatinya semakin tidak tenang
Hilanglah ketenangan, fikiran tidak menentu dan bercelaru
Semakin berjaya musuhnya, semakin derita dan kecewa jiwanya
Begitulah keburukan orang yang dengki
Jiwanya tidak pernah tenang dan senang Kalau pun Allah tidak menghukum
Derita jiwanya itu pun sudah cukup sebagai hukuman kepadanya
Janganlah menjadi orang yang dengki
Akibatnya engkau menghukum diri sendiri

Mutiara Indah Islam

Berkata Ulama Shalihin :“Awali gerakmu dengan “Bismillahirrahmannirrahim””

Berkata Al Habib Abdullah Bin Muhsin Al Atthos :“Apakah kamu mau tahu kunci-kunci syurga itu ? Kunci Syurga sebenarnya adalah “Bissmillahirraman nirrahim”

Berkata Al Habib Abdullah Bin Muhsin Al Atthos :“Berziarahlah kamu kepada orang-orang sholeh! Karena orang-orang sholeh adalah obat hati”

Berkata Al Habib Abdullah Bin Muhsin Al Atthos :“Sebaik-baiknya teman adalah Al-Qur’an! dan seburuk-buruknya teman adalah syaitan!”

Berkata Al Habib Alwi Bin Muhammad Bin Tohir Al Haddad :“Orang yang sukses adalah orang yang istiqomah di dalam amal baik.”

Berkata Al Habib Umar Bin Hud Al Atthos :“Bos yang wajib di patuhi adalah Allah SWT”

Berkata Al Habib Sholeh Bin Muhsin Al Hamid (Tanggul) :“Kunci kekayaan adalah shodaqoh, dan kunci kemiskinan adalah pelit”

Berkata Imam Ghazali :“Cermin Manusia adalah Nabi Muhammad SAW”
Berkata Al Habib Abdullah Bin Abdull Qadir Bin Ahmad Balfaqih :“Sebaik-baiknya ilmu adalah ilmu fiqih”

Berkata Al Habib Muhsin Bin Abdullah Al Atthos :“Semua para wali di angkat karena hatinya yang bersih, tidak sombong, dengki, dan selalu rendah diri”

Berkata Al Habib Abdullah Bin Muhsin Al Attas :ق€œ Guru yang paling bertaqwa adalah Nabi Muhammad SAW, dan Rasulullah bersabda : ق€œ Aku di didik oleh Tuhanku dengan sebaik-baiknya didikanق€.

Berkata Al Habib Abdullah Bin Muhsin Al Attas :ق€ Terangi rumahmu dengan lampu, dan terangi hatimu dengan Al-Qurق€™anق€.
Berkata Al Habib Abdullah Bin Muhsin Al Attas :ق€ Bermaksiatlah sepuas kamu pasti kamu akan mati, dan beramal sholehlah pasti kamu akan mati ق€œ.

Berkata Al Habib Abdullah Bin Muhsin Al Attas :ق€ Jadikan akalmu, hatimu, ruhmu, jasadmu, karena bila semua terisi dengan namanya berbahagialah kamu ق€œ.

Berkata Al Habib Alwi Bin Muhammad Al Haddad :ق€œ Seindah-indahnya tempat di dunia adalah tempat orang-orang yang sholeh, karena mereka bagai bintang-bintang yang bersinar pada tempatnya di petala langit ق€œ.

Berkata Ustadzul Imam Al Habib Abdullah Bin Abdul Qadir Bin Ahmad Bilfaqih :ق€œ Jadilah orang-orang yang sholeh, karena orang-orang yang sholeh akan bahagia di dunia dan akherat . Dan jadilah orang-orang yang benar, jangan menjadi orang yang pintar, karena orang yang pintar belum tentu benar, tetapi orang yang benar sudah pasti pintar ق€œ.

Berkata Al Habib Abdurrahman Bin Ahmad Assegaf (Sayyidil Walid ) :ق€œ Ilmu itu bagai lautan dan tak akan ada yang mengenalnya kecuali merasakannya ق€œ.

Berkata Syekh Abu Bakar Bin Salim (Seorang Tokoh Besar di Negri yaman, di Kampung Inat) :“Janganlah kau tunda-tunda kebaikan sampai esok hari, karena engkau tak tahu apakah umurmu sampai esok hari”.

Berkata Sayidina Ali Bin Abu Tholib Ra :“Bukanlah seorang pemuda yang membanggakan harta dan kedudukan ayahnya, tetapi seorang pemuda yang berkata inilah aku (Beramal Sholeh)”.

Berkata Imam Syafi’i :“Cintailah orang sholeh, karena mereka memiliki kesholehannya, cintailah Nabi Muhammad SAW, karena dia kekasih Allah SWT, dan cintailah Allah SWT, karena dia kecintaan Nabi dan orang Sholeh”.

Berkata Al Habib Abdullah Bin Mukshin Al-Attas (Keramat Bogor) :“Istiqomah didalam agama menjauhkan kesedihan dan ketakutan”.

Berkata Al Habib Abdullah Bin Mukshin Al-Attas (Keramat Bogor) :“Orang yang buta bukan orang yang melihat banyaknya harta, akan tetapi, yang disebut orang buta, orang yang tak mau melihat ilmu agama”.

Berkata Al Habib Abdullah Bin Mukshin Al-Attas (Keramat Bogor) :“Ilmu membutuhkan amal, amal membutuhkan ikhlas, maka ikhlas mendatangkan keridho’an”.

Berkata Imam Syafi’i :“Ilmu itu adalah cahaya, dan cahaya tak masuk kepada kemaksiatan”.

Berkata Al Habib Abdullah Bin Mukshin Al-Attas (Keramat Bogor) :“Pemuda yang baik adalah pemuda yang berakhlak :
1. Ta’at kepada Allah SWT.
2. Ta’at kepada Nabi Muhammad SAW.
3. Ta’at kepada orang tua.
4. Ta’at kepada ulama.”.

Berkata Al Habib Abdullah Bin Mukshin Al-Attas (Keramat Bogor) :“Kunci kesuksesan ada tiga, yaitu :
1. Menuntut ilmu dan beramal.
2. Istiqomah dan sabar.
3. Saling menghormati.

Jumat, 05 September 2008

Wanita Suci

Wanita suci,
Mungkin aku memang tak romantis tapi siapa peduli?
Karena toh kau tak mengenalku dan memang tak perlu mengenalku.
Bagiku kau bunga, tak mampu aku samakanmu dengan bunga terindah sekalipun.
Bagiku manusia adalah makhluk yang terindah, tersempurna dan tertinggi.
Bagiku dirimu salah satu dari semua itu, karenanya kau tak membutuhkan
persamaan.

Wanita suci,
Jangan pernah biarkan aku manatapmu penuh, karena akan membuatku mengingatmu.
Berarti memenuhi kepalaku dengan inginkanmu.
Berimbas pada tersusunnya gambarmu dalam tiap dinding khayalku.
Membuatku inginkanmu sepenuh hati, seluruh jiwa, sesemangat mentari.
Kasihanilah dirimu jika harus hadir dalam khayalku yang masih penuh Lumpur.
Karena sesungguhnya dirimu terlalu suci.

Wanita suci,
Berdua menghabiskan waktu denganmu bagaikan mimpi tak berujung.
Ada ingin tapi tak ada henti.
Menyentuhmu merupakan ingin diri, berkelebat selalu, meski ujung
penutupmu pun tak berani kusentuh.
Jangan pernah kalah dengan mimpi dan inginku karena sucimu
kaupertaruhkan.
Mungkin kau tak peduli
Tapi kau hanya menjadi wanita biasa di hadapanku bila kau kalah.
Dan tak lebih dari wanita biasa.

Wanita suci,
Jangan pernah kautatapku penuh
Bahkan tak perlu kaulirikkan matamu untuk melihatku.
Bukan karena aku terlalu indah, tapi karena aku seorang yang masih kotor.
Aku biasa memakai topeng keindahan pada wajah burukku,
mengenakan pakaian sutra emas.
Meniru laku para rahib, meski hatiku lebih kotor dari Lumpur.
Kau memang suci, tapi masih sangat mungkin kau termanipulasi.
Karena kau toh hanya manusia-hanya wanita.

Wanita suci,
Beri sepenuh diri pada dia sang lelaki suci yang dengan sepenuh hati
membawamu kehadapan Tuhanmu.
Untuknya dirimu ada, itu kata otakku, terukir dalam kitab suci, tak
perlu dipikir lagi.
Tunggu sang lelaki itu menjemputmu, dalam rangkaian khitbah dan akad
yang indah.
Atau kejar sang lelaki suci itu, karena itu adalah hakmu,
seperti dicontohkan ibunda Khadijah.
Jangan ada ragu, jangan ada malu, semua terukir dalam kitab suci.

Wanita suci,
Bariskan harapanmu pada istikharah sepenuh hati ikhlas.
Relakan Allah pilihkan lelaki suci untukmu, mungkin sekarang atau
nanti, bahkan mungkin tak ada sampai kau mati.
Mungkin itu berarti dirimu terlalu suci untuk semua lelaki di fana saat ini.
Mungkin lelaki suci itu menanti di istana kekalmu, yang kaubangun
dengan segala kekhusyu'an tangis do'amu.

Wanita suci,
Pilihan Allah tak selalu seindah inginmu, tapi itu pilihan-Nya.
Tak ada yang lebih baik dari pilihan Allah.
Mungkin kebaikan itu bukan pada lelaki yang terpilih itu, melainkan
pada jalan yang kaupilih,
seperti kisah seorang wanita suci di masa lalu yang meminta ke-Islam-an
sebagai mahar pernikahannya.
Atau mungkin kebaikan itu terletak pada keikhlasanmu menerima keputusan
Sang Kekasih Tertinggi.
Kekasih tempat kita memberi semua cinta dan menerima cinta
dalam setiap denyut nadi kita.

Selasa, 02 September 2008

SIKLUS HIDUP VIRUS

Siklus hidup virus secara umum, melalui 4 tahap :

1. Dormant phase ( Fase Istirahat/Tidur )

     Pada fase ini virus tidaklah aktif. Virus akan diaktifkan oleh suatu kondisi tertentu, semisal: tanggal yang ditentukan, kehadiran program lain/dieksekusinya program lain, dsb. Tidak semua virus melalui fase ini.


2. Propagation phase ( Fase Penyebaran )

     Pada fase ini virus akan mengkopikan dirinya kepada suatu program atau ke suatu tempat dari media storage (baik hardisk, RAM dsb). Setiap program yang terinfeksi akan menjadi hasil ?kloning??? virus tersebut (tergantung cara virus tersebut menginfeksinya).


3. Trigerring phase ( Fase Aktif )

     Di fase ini virus tersebut akan aktif dan hal ini juga di picu oleh beberapa kondisi seperti pada Dormant Phase.


4. Execution phase ( Fase Eksekusi )

     Pada fase inilah virus yang telah aktif tadi akan melakukan fungsinya. Seperti menghapus file, menampilkan pesan-pesan, dsb.

Senin, 01 September 2008

KRITERIA VIRUS

     Suatu program dapat disebut sebagai suatu virus apabila memenuhi minimal 5 kriteria berikut :
1. Kemampuan untuk mendapatkan informasi
2. Kemampuan untuk memeriksa suatu file
3. Kemampuan untuk menggandakan diri dan menularkan diri
4. Kemampuan melakukan manipulasi
5. Kemampuan untuk menyembunyikan diri.
 
     Sekarang akan coba dijelaskan dengan singkat apa yang dimaksud dari tiap-tiap kemampuan itu dan mengapa ini sangat diperlukan.

1. Kemampuan untuk mendapatkan informasi

     Pada umumnya suatu virus memerlukan daftar nama-nama file yang ada dalam suatu directory. Untuk apa? Agar dia dapat memperoleh daftar file yang bisa dia tulari. Misalnya, virus makro yang akan menginfeksi semua file data MS Word, akan mencari daftar file berekstensi *.doc. Disinilah kemampuan mengumpulkan informasi itu diperlukan agar virus dapat membuat daftar/data semua file, lalu memilahnya dengan mencari file-file yang bisa ditulari. Biasanya data ini tercipta saat file yang tertular/terinfeksi virus atau file program virus itu sendiri dibuka oleh user. Sang virus akan segera melakukan pengumpulan data dan menaruhnya (biasanya) di RAM, sehingga apabila komputer dimatikan semua data hilang. Tetapi data-data ini akan tercipta kembali setiap kali virus itu diaktifkan. Biasanya data-data ini disimpan juga sebagai hidden file oleh virus tersebut.


2. Kemampuan memeriksa suatu program

     Suatu virus juga harus bisa memeriksa suatu file yang akan ditulari, misalnya dia bertugas menulari program berekstensi *.doc, maka dia harus memeriksa apakah file dokumen tersebut telah terinfeksi ataupun belum, karena jika sudah, akan percuma menularinya lagi. Ini sangat berguna untuk meningkatkan kemampuan suatu virus dalam hal kecepatan menginfeksi suatu file/program. Yang umum dilakukan oleh virus adalah memiliki/memberi tanda pada file/program yang telah terinfeksi sehingga mudah untuk dikenali oleh virus tersebut. Contoh penandaan adalah misalnya memberikan suatu byte yang unik di setiap file yang telah terinfeksi.


3. Kemampuan untuk menggandakan diri

     Kalo ini memang virus "bang-get", maksudnya, tanpa kemampuan ini tak adalah virus. Inti dari virus adalah kemampuan mengandakan diri dengan cara menulari file lainnya. Suatu virus apabila telah menemukan calon

korbannya maka ia akan mengenalinya dengan memeriksanya. Jika belum terinfeksi maka sang virus akan memulai aksinya penularan dengan cara menuliskan byte pengenal pada file tersebut, dan seterusnya mengcopikan/menulis kode objek virus diatas file sasaran. Beberapa cara umum yang dilakukan oleh virus untuk menulari/menggandakan dirinya adalah :
a. File yang akan ditulari dihapus atau diubah namanya. Kemudian diciptakan suatu file berisi program virus itu sendiri menggunakan nama file yang asli.
b. Program virus yang sudah dieksekusi/load ke memori akan langsung menulari file-file lain dengan cara menumpangi seluruh file yang ada. 

4. Kemampuan mengadakan manipulasi

     Rutin (routine) yang dimiliki suatu virus akan dijalankan setelah virus menulari suatu file. Isi dari suatu rutin ini dapat beragam mulai dari yang tidak berbahaya sampai yang melakukan perusakan. Rutin ini umumnya digunakan untuk memanipulasi file atau pun mempopulerkan pembuatnya ! Rutin ini memanfaatkan kemampuan dari suatu sistem operasi (Operating System), sehingga memiliki kemampuan yang sama dengan yang dimiliki sistem operasi. Misal : 

a. Membuat gambar atau pesan pada monitor
b. Mengganti/mengubah-ubah label dari tiap file, direktori, atau label dari drive di PC
c. Memanipulasi file yang ditulari
d. Merusak file
e. Mengacaukan kerja printer, dsb

5. Kemampuan Menyembunyikan diri

     Kemampuan menyembunyikan diri ini harus dimiliki oleh suatu virus agar semua pekerjaan baik dari awal sampai berhasilnya penularan dapat terlaksana.

Langkah langkah yang biasa dilakukan adalah :
- Program virus disimpan dalam bentuk kode mesin dan digabung dengan program lain yang dianggap berguna oleh pemakai
- Program virus diletakkan pada Boot Record atau track pada disk yang jarang diperhatikan oleh komputer itu sendiri
- Program virus dibuat sependek mungkin, dan hasil file yang diinfeksi tidak terlalu berubah ukurannya

- Virus tidak mengubah keterangan/informasi waktu suatu file

- dll.